Sore Terakhir di Bulan April
Cerpen: ZV
Baik
Rara atau Toro sudah mendengar tentang kabar itu. Beberapa televisi sudah
menyiarkan. Katanya nanti sore kiamat. Nanti...
Gadis Pemuja Senja
Cerpen Endri Maeda
Dua orang tua duduk di
pinggir dermaga menunggu umpannya disambar ikan. Seorang kakek tua membawa
karung berisi rosokan...
Cerpen Frida Kurniawati: Tujuh Kematian Rimba
oleh: Frida Kurniawati
Seperti apakah lara
itu? Barangkali ia menitis dalam raungan Mamak saat mendapati Kemetar mati. “Oh
Dewo, kembalikan anak
kami!”
SAYA
Aku ingin cerita bagaimana cara mencintainya dengan semampuku. Aku tidak tahu ini benar atau tidak, atau bagaimana cara...
Lek, Bagaimana Jika Kita Menetap Di Sini?
Lek, Bagaimana Jika Kita Menetap Di Sini?
Oleh: Toni Kahar
Ento masih tidak percaya kenapa Sulastri belum bisa diajak tinggal di Madura.
***
Hayal tentang masa lalu di...
Booking Out (BO)
“Lin, menurutmu apa yang fana di dunia ini?”
“Hasrat, Mas....”, jawabnya singkat sembari merapikan kancing bajunya dan beranjak dari tempat tidur. Ia pun lalu pergi...
Menebang Pohon Tuhan
Alangkah menyedihkan menjadi pohon ini. Ia tumbuh menjadi tua hanya untuk berakhir di mulut api, atau menjadi bahan bangunan, atau menjadi properti-properti. Padahal, jauh-jauh...
Segelas Es Teh
Aku sedang berpikir, bagaimanakah aku akan mati? Apakah dengan remeh temeh? Atau serupa pahlwan? Entahlah.
Literasi Dari Bawah
Memang benar bahwa budaya baca kita sebenarnya sudah tinggi, tinggal bagaimana mengarahkan menuju budaya baca yang benar. Bukan membaca postingan yang kadang belum tentu kebenarannya.
Semua Gara-Gara Somad
Aku takut malaikat tiba-tiba mengetuk pintu rumahku. Detak jantungku yang semakin cepat, kemudian tubuhku menggigil. Aku berpikir akan mati berdiri kemudian dikuburkan bersama pemuda...